Dari kejauhan
ku mengenang dan terkenang
pada mekar kembang
indah bunga yang subur berserakan
di lantai dunia.
Cempaka,
pohonnya menjulang tinggi
bunganya semerbak mewangi
menarik hati
tapi sukar dimenangi
terlindung di balik dedaun menghijau seri.
Melur,
kecil molek lembut gemalai
suci putih mengundang damai
harum lembut membelai
mudah terungkai
harap kasih terus disemai.
Anggerik,
kelopak misteri tapi indah
aneka warnanya bisa menyerlah
ada kekuatan yang enggan terpisah
sabar dan tabah
payah menyerah pantang mengalah.
Dari kejauhan
ku mengingat dan teringat
tentang bunga-bunga desa
yang ku sayang
yang ku rindu.
Nukilan pada 1 Julai 2009